Senin, 17 Juni 2024

Penampakan Tumpukan Uang Palsu Rp 22 M yang Diungkap Polisi Jakbar

Penampakan Tumpukan Uang Palsu Rp 22 M yang Diungkap Polisi Jakbar





Lotto03 > Polisi mengungkap sindikat peredaran uang palsu sebesar Rp 22 miliar di wilayah Srengseng Raya, Jakarta Barat. Berikut penampakan barang bukti berupa tumpukan uang kertas pecahan Rp 100 ribu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam, merinci ketiga tersangka berinisial M, YA, dan FF. Adapun kasus ini, kata Ade Ary, berawal dari adanya informasi dari masyarakat.Ketiganya ditangkap di Jalan Srengseng Raya Nomor 3 RT1 RW8, Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat. Ketiganya ditangkap pada 15 Juni 2024. Adapun uang palsu ini diduga hendak disebar untuk Idul Adha.

"Berkat kesigapan dan kecepatan dari rekan-rekan Subdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya, tanggal 15 (Juni 2024) berhasil ditangkap atau diamankan 3 tersangka yang disangkakan mengedarkan, membuat, dan menguasai uang palsu," kata Ade Ary kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (17/6/2024).

"Barang bukti ada Rp 22 M uang palsu siap edar," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam, di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (17/6/2024).

BACA JUGA : Lotto03.com Bandar Togel Terbesar dan Agen Casino Terpercaya


Berdasarkan foto yang diterima, uang palsu itu dalam bentuk pecahan Rp 100 ribu. Pecahan uang palsu Rp 100 ribu itu dibungkus dengan plastik. Uang palsu itu kemudian ditumpuk dan diletakkan di atas 2 kursi yang dijejerkan.

"Jadi, ini sudah diamankan oleh penyidik Subdit Ranmor Ditreskrimum berawal dari adanya informasi dari masyarakat, akhirnya ditindaklanjuti oleh penyidik dan akhirnya berhasil diungkap oleh penyidik ini," ucap dia.

"Saudara M, itu pekerjaannya swasta, asal Cirebon. Kemudian saudara YA pekerjaannya buruh harian lepas asal Kota Sukabumi, kemudian yang ketiga saudara FF, pekerjaan swasta asal Surabaya," tambahnya.

Dari tangan pelaku, kata Ade Ary, berhasil diamankan barang bukti uang pecahan seratus ribu siap edar sebanyak Rp 22 Miliar. Ada juga, alat penghitung dan pencetak uang.

"Barang bukti yang diamankan antara lain uang palsu rupiah sejumlah Rp 22 miliar, kemudian satu mesin penghitung, satu mesin pemotong uang dan satu mesin percetakan, kemudian ada beberapa tinta percetakan warna warni," jelasnya.

Kendati begitu, mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan itu menyebut uang palsu itu belum sempat diedarkan. Terhadap para tersangka, kata dia, saat ini masih dilakukan proses penyidikan mendalam."Masih terus dilakukan pengembangan (oleh penyidik) juga nanti akan dilakukan press rilis dalam waktu dekat," pungkasnya.

Akibat perbuatannya para tersangka dijerat Pasal 244 dan 245 KUHP Tentang Pembuatan Uang Palsu Kemudian Menguasai Uang Palsu dengan anacaman pidana maksimal di atas atau maksimal 12 tahun penjara.


Langkah BI Antisipasi Peredaran Uang Palsu:

1. Penguatan unsur pengaman uang rupiah antara lain pada benang pengaman dan Optically Variable Magnetic Ink (OVMI)

2. Peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap literasi dan edukasi rupiah melalui program edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah

3. Koordinasi secara aktif dengan unsur Badan Koordinasi Pemberantasan Rupiah Palsu (BOTASUPAL) dalam menyusun strategi penanggulangan uang palsu.

4. Penyediaan sistem informasi kepada masyarakat, perbankan, dan PJPUR dalam melakukan pelaporan klarifikasi uang rupiah yang diragukan keasliannya

Ikuti kami di Facebook dan Instagram untuk informasi RTP gacor dan pola gacor setiap harinya.

Menurutnya identifikasi keaslian rupiah dengan menggunakan metode 3D sangat ampuh dalam membedakan uang asli dan palsu.

Cara Identifikasi Uang Rupiah:

1. Dilihat

Gambar dan warna uang terang dan jelas, terdapat OVMI berupa gambar anggrek bulan yang dapat berubah warna serta memiliki sinar yang akan bergerak apabila dilihat dari sudut pandang berbeda, kemudian terdapat benang pengaman yang memiliki efek gerak dinamis pada motif batik Kawung Jawa.

2. Diraba

Pada bagian gambar utama, angka nominal, gambar lambang negara, serta tulisan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) akan terasa kasar, begitu pula dengan kode tuna netra berupa pasangan garis yang terletak pada sisi uang akan terasa kasar apabila diraba.

3. Diterawang

Terdapat watermark berupa gambar pahlawan yang sama dengan gambar utama di uang, terdapat electrotype dalam bentuk angka nominal di bawah watermark, serta terdapat rectoverso berupa potongan logo BI yang tidak sempurna pada tampak muka dan belakang uang dan akan menyatu secara utuh bila diterawangkan ke arah cahaya.




Bandar Slot , Pola Slot Online , Slot Online Indonesia , RTP Slot Gacor

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

VIRAL LIVERPOOL RESMI REKRUT KIPER YANG PERNAH DIINCAR MU, SIAPA DIA ?

  VIRAL LIVERPOOL RESMI REKRUT KIPER YANG PERNAH DIINCAR MU, SIAPA DIA ? Lotto03  > -  Kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola Ing...